Purwakarta- INDOPERS,co,id // Akibat pergeseran tanah, hujan deras dan angin yang kencang seharian rumah Ema Epon ambruk yang berlokasi di kampung Jati RT 12 RW 06 desa Cihuni kecamatan Pesawahan kabupaten Purwakarta Jawa Barat, ambruknya rumah Ema Epon, mulai dari tahun 2018 sampai saat ini belum tersentuh pemerintah daerah kabupaten Purwakarta, Jumat 18 Juli 2025,
Alokasi Anggaran Pendapatan Daerah ( APBD) Kabupaten Purwakarta untuk program Rumah Layak Huni ( Rulahu) bagi masyarakat Purwakarta yang benar -benar membutuhkan sangatlah besar,
Namun rupanya itu semua belum cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Purwakarta dalam mendapatkan rumah yang layak ditempati untuk dijadikan tempat tinggal,
Seperti yang dialami Ema Epon yang sejak lama berharap mendapatkan bantuan ( Rulahu) namun hingga saat ini belum juga didapatkannya sedangkan rumahnya yang sudah ambruk dan tidak layak dihuni lagi, waktu kejadian
langsung kades Tatang ( almarhum) kelokasi tapi sampai saat ini belum ada kelanjutan nya, kata Ema Epon kepada awak media
Semenjak rumahnya Ema Epon ambruk beliau sementara tinggal di rumah anaknya Novi yang berdekatan dengan rumah, Padahal pihak Pemerintahan Desa ( Pemdes) setempat sudah berulangkali mengecek bahkan diukur -ukur rumahnya Ema Epon akan tetapi tak kunjung diperbaiki juga,
Dalam konteks ini bukan bicara cukup atau tidak cukup anggaran untuk mengcover kebutuhan masyarakat miskin yang membutuhkan bantuan Rulahu dari Pemkab Purwakarta, melainkan ini soal kepekaan pemerintah daerah terhadap masyarakat yang sangat membutuhkan tempat tinggal, apalagi sudah tujuh (7) tahun tak tersentuh oleh pemerintahan daerah,
Padahal bagi pihak eksekutif dalam hal ini Pemkab Kabupaten Purwakarta dalam menyerap aspirasi dan mempertimbangkan skala prioritas,ada yang namanya Musyawarah Perencanaan Pembangunan ( Musrenbang) selain itu dan mekanisme penyerapan aspirasi,ada yang melalui legislatif atau Dewan Perwakilan Rakyat Daerah ( DPRD) yang disebut reses,
Sungguh ironis jika dari sekian banyak anggota legislatif di Daerah Pemilihan ( (Dapil) sampai -sampai tidak mengetahui kondisi rumah tersebut sudah rusak parah,
Ema Epon hanya bisa pasrah rumahnya ambruk akibat pergeseran tanah,
beliau juga berharap kepada Bupati Purwakarta OM Zein segera melakukan survei kelokasi rumahnya, dan
Ema Epon teringat waktu Om Zein mencalonkan Bupati Purwakarta programnya rumah halus,jalan mulus tata kota keurus, mudah-mudahan apa yang diucapkan Om Zein nyata terlaksana, ucap Ema Epon
( Ramaldi)
Social Footer