Proyek pengaspalan jalan di Desa Teja Timur, Kabupaten Pamekasan, Madura, menuai sorotan dari warga setempat. Pasalnya, pekerjaan yang baru selesai beberapa hari lalu itu diduga tidak memenuhi standar kualitas yang seharusnya diterapkan dalam pembangunan infrastruktur jalan.
Sejumlah warga mengeluhkan permukaan jalan mudah terkelupas. Bahkan, beberapa bagian aspal tampak sudah terlihat ada yang rusak, meski baru selesai di kerjakan
Kami merasa kecewa karena jalan ini baru diaspal tapi sudah rusak. Seharusnya ini bisa tahan lama, apalagi anggarannya di duga dari dana desa ujar salah satu warga, (45 thun), saat ditemui di lokasi.
Dugaan tidak terpenuhinya standar teknis semakin menguat setelah muncul kabar bahwa proses pengaspalan dilakukan tanpa memakai papan nama informasi sebagai keterbukaan publik sehingga pekerjaan pagaspalan ini patut diduga menjadi lahan korupsi.
Sampai berita ini di terbitkan belum ada keterangan resmi dari pemerintah desa , karena saat media ini akan melakukan klarifikasi ke kepala desa setempat awak media ini tidak ketemu.
Reporter
Ipong & tim
Social Footer